Sabtu, 25 Agustus 2012

Amazing You, Bukti Cinta Allah pada Kita

Assalamu'alaykum...

Waah, setelah sekian lama ber-"hibernasi", senang rasanya bisa kembali mengisi blog ini.
Jadi ceritanya beberapa waktu lalu pernah membca buku yang menurut saya lumayan bagus, judulnya Amazing You karangan dr. Andhyka P. Sedyawan. Pertama-tama, sy tertarik dengan judul buku itu karena diawali dengan judul "Amazing You"... Secara harfiah amazing artinya luar biasa. Jadi sekilas, menurut saya buku itu mencerikan ttg potensi yang ada dalam diri kita dan kita adalah makhluk yg diciptakan Allah  dengan kemampuan  yg Luar Biasa. Ditambah sebelumnya saya juga mengikuti Pelatihan Amazing You yg diadakan oleh PKPU, Lembaga di mana sy bekerja. Dan memang Subhanallah... Memang benar Aaaammmaaazzinng...!! kalo boleh saya bilang "So... Unpredictable things"

Mulai dari sosok seorang dokter Andhyka yang beliau sebenarnya memang adalah seorang dokter, but  he prefer to be like a motivator. And of course, he has great skill on it... Banyak pengetahuan2 baru yang bisa didapat dari buku ini dan InsyaAllah bermanfaat.

Kadang saya merasa heran, bagaimana beliau bisa menemukan ide2 cemerlang sebagai bahan tulisan itu. Dan darimanakah sumber2 inspirasi tulisannya itu? Materi2 di dalamnya tdk hanya ditulis berdasarkan teori saja, tapi juga ada tuntunan dimana kita bisa mempraktekkan 'Sebuah Perubahan Berarti'.

Bagian yang paling saya suka adalah bagian, Amazing Mind atau Keajaiban Pikiran. Di dalamnya diulas apa dan bagaimana potensi pikiran bawah sadar manusia. Mungkin kalo saya tuliskan di blog ini, sepertinya tidak cukup 1 bulan sy bs menuliskannya. Sangking, terlaluuu Amazing...

Hal apa yang bisa saya dapat adalah, kekaguman yang semakin besar kepada Allah... Dzat Yang Maha Segalanya. Ternyata banyak hal yang belum kita ketahui mengenai alam semesta ini  khususnya ttg Keajaiban diri kita sendiri, yang memang sudah Allah titipkan pada kita...  Sehingga rasa kagum itu benar2 muncul dalam kadar yang lebih besar, InsyaAllah. Saya jadi merenung akan hal itu.Allah, sudah menciptakan keajaiban2 itu bagi setiap hamba-Nya yang mau berpikir dan merenungkan semua ciptaan2-Nya. Dan itu 100 % asli benar2 keajaiban yang terbaik dari-Nya untuk hamba2-Nya.

Lalu, muncullah pertanyaan bagi diri ini :"Sudah sejauh mana sy bersyukur atas apa yg telah diberikan Allah kepada saya itu?"
Layaknya sebuah peristiwa, saat ada pemberi yg memberikan suatu hal kepada penerima, maka penerima itu pastilah akan muncul rasa terimakasih atau setidaknya rasa balas budi. Bagi saya pribadi, Dia telah banyak memberikan lebih daripada apa yg sy mampu perkirakan sebelumnya. Tapi ternyata, justru sy merasa saya adalah sang penerima yg mungkin bisa dibilang "kurang balas budi".

Maksudnya adalah dengan segitu banyak nikmat yg sudah diberikan ternyata belum in-line dengan kepatuhan saya dalam hal ibadah.asa Penghambaan diri ini pada-Nya  terasa masih sangat kurang. Misal, saat mendengar adzan yg ada dalam pikiran saya adalah "Sebentar, nanti dulu atau kurang dikiit lagi. Kadang kalo direnungkan, sy yg blm bs berterimakasih dengan baik.

Nah, setidaknya saat2 perenungan itulah yang merupakan momen berharga dimana saya bs menelpon Dia dan menyampaikan curhat saya pada-Nya. Khususnya mengakui jika diri saya adalah sosok penerima yg kurang berterimakasih pada-Nya.

Sobat, saat hatimu merasakan sebuah dorongan dari hati yg membuatmu merasakan sesuatu yg mungkin tidak bs diungkapkan atau dituliskan saat sobat sedang tertimpa masalah atau sedang galau, maka  cobalah sediakan waktu khusus untuk "menelpon" Dia, Sang Kekasih Sejati. Coba rasakan saat2 sobat menelpon-Nya tanpa harus terhalangi oleh "pulsa", coba rasakan saat2 dimana ketenangan itu perlahan-lahan hadir dan serasa ada yang sedang mendampingimu saat itu dan memastikan jika "you are not alone" pada saat kondisi itu. Itu adalah moment2 yg benar2 Amazing dan berharga.

So, melalui tulisan ini, sy mencoba dan berusaha mengingatkan diri saya sendiri jika Allah akan selalu ada selama kita pun juga selalu dekat pada-Nya. Sebagai manusia biasa, Allah ternyata sdh menitipkan banyak keajaiban2 yang ada dalam diri kita tanpa kita sadari sebelumnya. Maka, temukanlah keajaiban2 itu, rasakanlah sebuah kekaguman atas nikmat dari Nya dan don't forget to say :


"Alhamdulillah, thanks for Your love.." then, "Please Allah, with Your permittion let me be the better person than before because You gave me a lot of miracles than i can think about it before in my life...."





Wassalam...


Surabaya, 26 Agustus 2012

Best regards,

Ika